Bab 3: Perkenalan Domain
Domain dan hosting adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Jika Anda ingin membuat website, Anda membutuhkan keduanya. Di dalam bab ini, Anda tidak hanya akan mengetahui apa itu domain, tetapi juga perbedaan antara domain dengan web hosting, serta jenis-jenis dari domain itu sendiri.
Apa itu Domain?
Sebelum Anda membuat sebuah website, penting untuk memahami apa itu domain dan bagaimana peranannya dalam membangun kehadiran online Anda.
Domain adalah alamat unik yang digunakan untuk mengakses situs web Anda di internet. Misalnya, dalam alamat google.com
, google.com
adalah nama domain yang memudahkan pengguna untuk mengunjungi situs tersebut tanpa perlu mengingat alamat IP yang rumit.
Perbedaan Web Hosting vs Domain
Sebelum Anda membuat sebuah website, penting untuk diketahui perbedaan antara web hosting dan domain.
Banyak pemula yang sering kali kesulitan membedakan antara web hosting dan domain, padahal keduanya memiliki fungsi yang berbeda namun saling melengkapi dalam pembuatan website.
- Domain: Sebagai alamat website Anda di internet. Contohnya,
www.penasihathosting.com
adalah nama domain. - Web Hosting: Tempat penyimpanan file dan data website Anda. Hosting memungkinkan situs web Anda dapat diakses oleh pengguna melalui internet.
Untuk memudahkan Anda dalam memahami, dibawah ini saya membuat ilustrasi dengan gambar yang akan mempermudah Anda untuk membedakan keduanya.
Ilustrasi Perbedaan:
- Web Hosting seperti rumah tempat Anda menyimpan semua barang Anda.
- Domain seperti alamat rumah tersebut yang digunakan orang lain untuk menemukannya.
Dengan memahami perbedaan ini, Anda dapat lebih mudah menentukan layanan yang dibutuhkan untuk mengembangkan website Anda.
TLD, TLDcc dan Sub Domain
TLD (Top Level Domain) adalah bagian terakhir dari nama domain yang menunjukkan jenis atau tujuan dari situs tersebut. Contohnya:
google.com
ypp.co.id
wikipedia.org
Ekstensi seperti .com
, .co.id
, .org
adalah contoh TLD yang berbeda. TLD digunakan untuk menggambarkan karakteristik dari website, misalnya:
.com
untuk situs komersial.edu
untuk lembaga pendidikan.org
untuk organisasi non-profit
Contoh TLD Lainnya:
.co.au
, .co.jp
, .travel
, .tv
, .info
, .us
, .id
, dan masih banyak lagi.
Sebagian besar TLD bersifat terbuka untuk umum, artinya siapa saja dapat mendaftarkan dan menggunakannya. Namun, ada beberapa TLD yang memiliki peraturan khusus. Misalnya, .id
untuk Indonesia hanya dapat didaftarkan oleh warga negara Indonesia dan biasanya memerlukan dokumen tertentu selama proses pendaftaran.
ccTLD (Country Code Top Level Domain)
ccTLD adalah jenis TLD yang ditetapkan untuk negara atau wilayah tertentu. Misalnya:
.id
untuk Indonesia.jp
untuk Jepang.au
untuk Australia
Daftar Lengkap Ekstensi ccTLD:
.ac
, .ad
, .ae
, .af
, .ag
, .ai
, .al
, .am
, .an
, .ao
, .aq
, .ar
, .as
, .at
, .au
, .aw
, .ax
, .az
,.ba
, .bb
, .bd
, .be
, .bf
, .bg
, .bh
, .bi
, .bj
, .bm
, .bn
, .bo
, .br
, .bs
, .bt
, .bw
, .by
, .bz
,.ca
, .cc
, .cd
, .cf
, .cg
, .ch
, .ci
, .ck
, .cl
, .cm
, .cn
, .co
, .cr
, .cu
, .cv
, .cx
, .cy
, .cz
, .de
, .dj
, .dk
, .dm
, .do
, .dz
, .ec
, .ee
, .eg
, .er
, .es
, .et
, .eu
,.fi
, .fj
, .fk
, .fm
, .fo
, .fr
,.ga
, .gd
, .ge
, .gf
, .gg
, .gh
, .gi
, .gl
, .gm
, .gn
, .gp
, .gq
, .gr
, .gs
, .gt
, .gu
, .gw
, .gy
,.hk
, .hm
, .hn
, .hr
, .ht
, .hu
,.id
, .ie
, .il
, .im
, .in
, .io
, .iq
, .ir
, .is
, .it
,.je
, .jm
, .jo
, .jp
,.ke
, .kg
, .kh
, .ki
, .km
, .kn
, .kp
, .kr
, .kw
, .ky
, .kz
,.la
, .lb
, .lc
, .li
, .lk
, .lr
, .ls
, .lt
, .lu
, .lv
, .ly
,.ma
, .mc
, .md
, .me
, .mg
, .mh
, .mk
, .ml
, .mm
, .mn
, .mo
, .mp
, .mq
, .mr
, .ms
, .mt
, .mu
, .mv
, .mw
, .mx
, .my
, .mz
,.na
, .nc
, .ne
, .nf
, .ng
, .ni
, .nl
, .no
, .np
, .nr
, .nu
, .nz
, .om
,.pa
, .pe
, .pf
, .pg
, .ph
, .pk
, .pl
, .pn
, .pr
, .ps
, .pt
, .pw
, .py
,.qa
, .re
, .ro
, .rs
, .ru
, .rw
, .sa
, .sb
, .sc
, .sd
, .se
, .sg
, .sh
, .si
, .sk
, .sl
, .sm
, .sn
, .sr
, .st
, .sv
, .sy
, .sz
,.tc
, .td
, .tf
, .tg
, .th
, .tj
, .tk
, .tl
, .tm
, .tn
, .to
, .tr
, .tt
, .tv
, .tw
, .tz
, .ua
, .ug
, .uk
, .us
, .uy
, .uz
,.va
, .vc
, .ve
, .vg
, .vi
, .vn
, .vu
, .wf
, .ws
, .ye
, .za
, .zm
, .zw
Sumber: webhostingsecretrevealed.net
Subdomain
Subdomain adalah bagian tambahan dari nama domain utama yang memungkinkan Anda untuk mengorganisir konten website Anda secara lebih spesifik. Subdomain biasanya digunakan untuk membagi area website, seperti:
- Halaman Anggota:
member.penasihathosting.com
- Blog:
blog.penasihathosting.com
- Toko Online:
shop.penasihathosting.com
Pada contoh di atas:
www.penasihathosting.com
adalah domain utama.member.penasihathosting.com
adalah subdomain yang khusus untuk area anggota.
Keunggulan Subdomain:
- Memudahkan pengelolaan konten yang berbeda dalam satu website.
- Dapat digunakan untuk mengatur konten berdasarkan bahasa, kategori, atau fungsi.
Namun, perlu diingat bahwa meskipun subdomain masih bagian dari domain utama, beberapa layanan seperti Google memperlakukan subdomain sebagai entitas yang terpisah. Contoh lainnya termasuk mail.google.com
dan finance.google.com
, yang berfungsi secara independen dari google.com
.
Untuk mengulang apa yang kita pelajari:
Domain Website | Nama Domain | Sub Domain | TLD | ccTLD |
---|---|---|---|---|
google.com | - | .com | - | |
mail.google.com | .com | - | ||
google.co.id | - | - | .co.id |
Fungsi Domain
- Alamat Identitas Online: Domain berfungsi sebagai alamat unik yang mengidentifikasi keberadaan website Anda di internet. Tanpa domain, pengguna harus mengingat alamat IP yang kompleks untuk mengakses situs Anda.
- Branding dan Kredibilitas: Memiliki domain yang relevan dan mudah diingat meningkatkan branding bisnis Anda. Domain yang profesional juga meningkatkan kredibilitas di mata pengunjung dan pelanggan potensial.
- Pengaturan Email Profesional: Dengan domain sendiri, Anda dapat membuat alamat email profesional seperti
[email protected]
, yang memperkuat citra bisnis Anda. - Pengelolaan Konten dan Subdomain: Domain memungkinkan Anda untuk mengelola berbagai subdomain untuk memisahkan konten atau layanan yang berbeda, seperti blog, toko online, atau area anggota.
Domain dan SEO (Search Engine Optimization)
- Pengaruh Nama Domain terhadap SEO: Nama domain yang relevan dengan kata kunci dapat membantu peringkat SEO, tetapi ini bukan satu-satunya faktor yang mempengaruhi. Konten berkualitas dan struktur website yang baik juga sangat penting.
- Domain Authority: Domain yang sudah lama terdaftar dan memiliki reputasi baik cenderung memiliki otoritas yang lebih tinggi di mata mesin pencari, yang dapat meningkatkan peringkat SEO.
Kesimpulan
Memahami perbedaan antara web hosting dan domain, serta konsep TLD, ccTLD, dan subdomain, adalah langkah awal yang penting dalam membangun website yang efektif dan profesional. Dengan memahami apa itu domain, memilih domain yang tepat dan mengelola subdomain secara efisien, Anda dapat meningkatkan kehadiran online Anda dan memudahkan pengunjung dalam mengakses berbagai bagian dari website Anda.